Sabtu, 15 Desember 2012

sejarah gazelle

Sejarah Onthel Gazelle

Tahun 1892
Willem Kolling, yang bekerja sebagai agen kantor pos disebuah desa di Belanda yang bernama Dieren, mengundurkan diri dan memulai usaha dagang sepeda dengan memesan sebuah sepeda di Inggris.
Usaha dagangnya berkembang dengan sangat bagus. Kolling kemudian memulai kerja sama dengan pengecer perangkat dari besi dan kompor Rudolf Arentzen dari Dieren.
Gazelle Fiet Fabriek
Tahun 1902
Arentzen dan Kolling membeli tanah dan bangunan baru ditempat berdirinya pabrik sekarang, dan memulai produksi sepeda.
Dalam tahun yang sama, sepeda pertama kali yang bermerk Gazelle mulai dijual.
Gazelle motorbike
Tahun 1903
Kemudian Gazelle memperkenalkan produksi sepeda motornya yang pertama, namun tidak dibuat oleh Gazelle sendiri.
Tahun 1905
Meskipun perkembangannya berkembang bagus Arentzen mengundurkan diri dari perusahaan itu. Posisinya digantikan oleh Hendrik Kolling, Saudara Willem Kolling.
Gazelle heren 1912
Tahun 1912
Dengan perluasan besar-besaran terhadap tanah dan bangunan awal mereka dan dengan alat permesinan yang modern dan spesialis dalam pembuatan sepeda, maka rencana produksi sendiri bisa direalisasikan sepenuhnya.
Mereka memiliki spesialisasi dalam pembuatan sepeda lengkap.
Sementara itu aktivitas perdagangan borongan Gazelle menjadi semakin penting ditahun-tahun awal pendiriannya ini.
Gazelle headbadge 1916 masih menggunakan logo bertuliskan "Arentzen en Kolling - Dieren"
Tahun 1915
Keluarga Kolling dan kemenakan mereka Jan Breuking mengganti nama perusahaan menjadi “N.V. GAZELLE Rijwielfabriek v/h Arentzen en Kolling“.
Dalam dua puluh lima tahun berikutnya perusahaan ini mengalami pertumbuhan yang mantap.
Permintaan dari Outlet domestik serta permintaan international meningkat secara signifikan.
Hal ini juga karena pasar yang berkembang bagi sepeda Gazelle di Indonesia, yang pada saat itu menjadi Koloni Belanda.
Gazelle dames 1915
Disamping sepeda-sepeda standar, beberapa sepeda bermotor, Delivery Bicycles dan Carrier tricycle ( sepeda muatan tiga roda ) diproduksi untuk berbagai sektor industri. Anda dapat melihat video promo pembuatan sepeda Gazelle pada tahun 1925 disini dan juga video part dua pembuatan sepeda Gazelle disini.
Tahun 1930-1931
Gazelle memperkenalkan model kerangka silang 9X dan 8V
Gazelle Dames 1916
Tahun 1931
Berbagai variasi merk Invicta muncul dalam katalog Gazelle, sementara itu merk Gelria juga diperkenalkan.
Tahun 1935
Gazelle memperkenalkan tandem pertama yang sangat populer dalam tahun-tahun sebelum perang dunia kedua. Pada tahun perkenalannya, 600 unit tandem segera terjual.
Tahun 1937
Sepeda listrik yang digerakkan oleh akumulator 12 V dan didesain oleh Philips diproduksi oleh lima pembuat sepeda yang terkenal di Belanda. Diantara mereka, Gazelle adalah yang paling penting dan mereka memproduksi 117 sepeda jenis ini.
Gazalle Kruisframe 1930
Tetapi sepeda jenis ini tidak pernah sangat populer. Seperti bagi banyak perusahaan Belanda lainnya, perang merupakan masa yang sulit bagi Gazelle, sebagian mesin pabrik dibongkar oleh tentara Jerman yang menduduki dan diangkut ke Jerman. Mesin yang masih tersisa diledakkan persis sebelum kedatangan sekutu.
Selain itu , Pabrik Willem Kolling menderita kerusakan hebat akibat perang. Dalam bulan Agustus 1946 sepeda Gazelle pasca perang yang pertama tersedia dan pada tahun 1950 tersedia sepeda Gazelle dengan Clip-on Motor. Produksi Carrier Bicycle dan Carrier Tricycles diteruskan.
Gazelle Tandem 1938
Tahun 1954
Perusahaan Gazelle yang sebelumnya merupakan perusahaan pribadi diubah menjadi In-corporation. Pada tahun yang sama, Gazelle telah membuat 1.000.000 sepeda.
Tahun 1959
Gazelle mempatenkan persneling sistem gigi 3-percepatan ​​dengan tuas geser (shifter).
Tahun 1963
Diawal tahun 1963, Gazelle melakukan merger dengan Batavus dari Heerenveen. Kerja sama ini tidak bisa memenuhi harapan yang mendasari dan putus sesudah dua tahun.
Gazelle Kwikstep Folding Bike 1964
Tahun 1964
Gazelle merupakan perusahaan pembuat sepeda Belanda pertama yang memperkenalkan sepeda lipat ( folding bike ) yang dinami “kwikstep“. Berbeda dengan sepeda lipat umum lainnya, kwikstep dilipat pada sumbu horizontal dibawah siku-siku bawah (botoom bracket) tidak pada sumbu vertikal.
Tahun 1966
Gazelle memperkenalkan kembali model tandem, kali ini jenis modern yang tidak begitu berat. pada tahun yang sama 2.000.000 sepeda Gazelle dibuat.
Tahun 1968
Gazelle mengambil alih merk Juncker, Simplex dan Locomotive serta merk moped terkenal Berini. Selain hub (poros) depan dengan rem tromol (drum-brake front hub) bermerek Gazelle, yang masih diproduksi sampai sekarang.
Gazelle juga memproduksi three-speed rear hub (poros belakang dengan tiga kecepatan) dan dengan rem teromol pada tahun 60-an. sesudah membuat sekitar 45.000-50.000 unit, produksi dihentikan diakhir tahun 60-an karena biaya yang tinggi.
Gazelle headbadge 1971 sudah menggunakan logo bertuliskan Rijwielfabriek - Dieren
Tahun 1971
Gazelle diambil alih oleh Tube Investment (TI). Nama perusahaan ini sekarang adalah “Gazelle Rijwielfabriek B.V” sebuah perseroan terbatas swasta (private limited company).
Tahun 1980
Gazelle adalah yang pertama untuk memperkenalkan engkol poros pada gir depan dengan menggunakan bantalan bola (ball bearings).
Tahun 1987
TI menjual divisi sepedanya kepada Derby Cycles Corp. Perusahaan multinasional dengan kantor pusat di New York ini sekarang juga memiliki perusahaan pembuat sepeda Raleigh, produsen sepeda Sturmey-Archer serta merk-merk sepeda Jerman yang terkenal Kalkhoff, Rixe, Winora dan Staige

Jumat, 23 November 2012

menuju yang lebih baik

Menjadi Orang Miskin yang Sabar atau Orang Kaya yang Bersyukur?

miskin-kaya-sabarRasulullah saw bersabda,
"Demi Allah, saya tidak takut dengan kemiskinan kalian, akan tetapi saya takut jikalau dunia menjadi lapang bagi kalian sebagaimana umat sebelum kalian sehingga mereka saling memperebutkannya."


Gejala inilah yang nampak di tengah-tengah masyarakat kita. Sebuah pola hidup baru bagi sebuah masyarakat agraris. Gotong royong lambat laun pupus oleh egoisme individu yang berkembang. Kejujuran hilang ditutupi dengan kebohongan. Persaudaraan sulit ditemukan kecuali di dalamnya terdapat uang. Kesombongan menggeser sifat lugu, sopan, dan ketawadhuan. Perubahan cara pandang ini selanjutnya mengubah gaya hidup masyarakat.

Akan tetapi, jika masyarakat kita tidak berusaha untuk mencari kekayaan duniawi ini, masyarakat kita akan menjadi masyarakat bawah yang lemah dan mudah diombang-ambingkan. Rasulullah saw bersabda,
"Seorang mukmin yang kuat lebih dicintai oleh Allah dari pada seorang mukmin yang lemah."

Dengan logika sederhana pun, seseorang pasti akan membenarkan hadits ini. Logika ini membentuk sebuah asumsi, jika umat ini ingin menjadi besar sudah saatnya meninggalkan idealismenya menuju pada hal-hal yang pragmatis. Kita harus membangun rumah sakit, lembaga pendidikan, panti asuhan, dan lembaga-lembaga lain yang memiliki tujuan membantu kehidupan umat. Untuk melaksanakan hal tersebut tidak mungkin terlaksana dengan finansial yang lemah.

Beranjak dari pemikiran ini, manakah yang lebih baik antara orang miskin yang sabar dengan orang kaya yang bersyukur? Seorang idealis mungkin akan memilih poin pertama, sebaliknya orang yang pragmatis akan memilih poin yang kedua. Pertanyaan ini terlihat sederhana, tetapi tidak mudah untuk menjawabnya. Bahkan, para ulama telah berselisih pendapat mengenai hal ini. Abu Ishaq bin Syaqilan, Qadhi Abu Ya'la, dan para pengikutnya mengatakan bahwa orang miskin yang bersabar itu lebih baik. Sebaliknya, Ibnu Qutaibah dan jamaahnya berpendapat bahwa orang kaya yang bersyukur lebih baik.

Jika kita runut ke belakang, kita akan temukan orang-orang miskin yang sabar, bahkan yang berpredikat nabi sekalipun. Mereka adalah Isa bin Maryam as, Yahya bin Zakaria as, Ali bin Abi Thalib, Abi Dzar Al-Ghifari, Mush'ab bin Umair, dan Salman AI-Farisi. Sedangkan orang-orang kaya yang bersyukur, di antaranya Ibrahim as, Ayub as, Dawud as, Sulaiman as, Usman bin Affan, Abdurrahman bin Auf, Thalhah, Zubeir, Sa'ad bin Muadz ra, dan masih banyak lagi. Lalu mana yang paling baik?

Kalau kebenaran kita sandarkan hanya kepada akal, jawaban tersebut tidak akan ditemukan. Tetapi jika standar kebenaran adalah Al-Qur`an, jawaban tersebut sangat jelas. Allah SWT berfirman, "Sesungguhnya orang yang paling mulia di sisi Allah adalah yang paling bertakwa di antara kalian" (QS Al-Hujurat: 13). Lalu, seperti apa takwa yang diinginkan Islam? Kalau kita kembali runut dalam Al-Qur'an jawabannya akan semakin terlihat. Allah SWT berfirman,
"Maka bertakwalah sesuai kadar kemampuan kalian." (QS At-Taghabun: 16)

Artinya, stressing point dari lafal "takwa" adalah proses, dalam hal ini adalah usaha. Yakni, usaha seorang hamba untuk menaati perintah-Nya dan menjauhi larangan-Nya (QS AI-Hasr: 7).

Artinya, kebaikan bukan terletak pada kaya-miskinnya, tetapi lebih pada syukur dan sabarnya. Bertolak dari hal ini maka kita akan temukan golongan ketiga yang sangat sulit untuk dicari pada zaman ini. Golongan ini mendapat dua predikat sekaligus; miskin dan kaya. Karena kesederhanaannya golongan ini terlihat miskin, di sisi lain merupakan golongan orang yang berada dengan pendapatan yang melimpah. Dia adalah Nabi kita Muhammad saw. Wallahu a'lam

Senin, 19 November 2012

kesehatan

7 Manfaat Gowes untuk Kesehatan


Kompas/Ferganata Indra Riatmoko
Komunitas Pengguna Sepeda Lipat - Sebanyak 200 pengguna sepeda lipat dari berbagai daerah bersepeda melewati kawasan UGM, Yogyakarta, untuk menuju Candi Borobudur, Jawa Tengah, dalam rangkaian kegiatan Serangan Oemoem Sepeda Lipat di Jogja, Minggu (6/3/2011). Keunikan dan kepraktisan yang dimiliki sepeda lipat membuat penggunanya semakin meningkat dan membentuk berbagai komunitas di sejumlah daerah.
KOMPAS.com - Akhir-akhir ini, minat masyarakat terhadap olahraga bersepeda terus meningkat. Hal ini dapat dilihat dari terus  bermunculannya komunitas olahraga bersepeda yang baru.
Bersepeda merupakan salah satu jenis olahraga yang menarik dan dapat dilakukan oleh siapa saja, tanpa memandang status usia dan jenis kelamin. Beberapa penelitian bahkan telah menunjukkan sejumlah keuntungan dari aktivitas sederhana ini sebagai alat untuk mempromosikan kesehatan secara keseluruhan.

Ingin tahu lebih banyak apa saja manfaat kesehatan dari ngegowes? Berikut ini adalah ulasannya:

1. Bersepeda baik untuk jantung Anda: Olahraga bersepeda erat hubungannya dengan peningkatan kebugaran kardiovaskular atau kesehatan pembuluh darah dan jantung, serta penurunan risiko penyakit jantung koroner.

2. Bersepeda baik untuk otot-otot: Mengendarai sepeda sangat baik untuk mengencangkan dan membangun otot terutama di bagian bawah tubuh seperti betis, paha, dan bagian belakang.

3. Menjaga ukuran pinggang tetap ideal: Anda dapat membakar banyak kalori saat bersepeda, terutama ketika harus menggowes lebih cepat daripada biasanya. Bersepeda tidak hanya efektif dalam membantu Anda menurunkan berat badan, tetapi juga meningkatkan metabolisme tubuh.

4. Perpanjang umur: Bersepeda adalah cara yang terbaik untuk meningkatkan umur Anda. Sejumlah riset menunjukkan bahwa melakukan aktivitas bersepeda secara rutin telah dikaitkan dengan penambahan usia, bahkan ketika harus disesuaikan dengan risiko cedera saat mengendarai sepeda.

5. Bersepeda baik untuk koordinasi: Aktif menggerakan kedua kaki untuk mengayuh, sementara kedua tangan mengendalikan kemudi merupakan praktik yang baik untuk melatih keterampilan koordinasi tubuh Anda.

6. Baik untuk kesehatan mental: Bersepeda telah dikaitkan dengan peningkatan kesehatan mental.

7. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh: Bersepeda dapat memperkuat sistem kekebalan tubuh, sekaligus menjadi alat proteksi terhadap jenis penyakit kanker tertentu

Minggu, 18 November 2012

Wisata Religi di Masjid Besar Kaliwungu

Wisata Religi di Masjid Besar Kaliwungu

Masjid yang berdiri tepat di jantung kota Kecamatan Kaliwungu ini, memiliki catatan  sejarah  tersendiri bagi umat Islam. Pasalnya, masjid yang berdiri di atas lahan seluas lebih kurang 5.000 m2 tersebut dibangun oleh KH Asy’ari atau Kiai Guru —seorang ulama besar serta tokoh penyebar agama Islam di Kaliwungu.
Masih di daerah Kaliwungu, saya melihat bangunan masjid ini tepat didepan mata saya. Perhatian mata dan kamera saya tak henti-hentinya melihat bangunan ini yang kebenaran memancarkan cahaya keindahan dimalam hari kunjungan saya disini.
Daerah yang berdekatan dengan kota Semarang ini ternyata daerah yang terkenal dengan kota santri. Karena, informasi yang saya dapatkan dari google,  di Kaliwungu terdapat puluhan pondok pesantren. Salah satu kiai besar, KH. Dimyati Rois, juga tinggal ditempat tersebut.

Pada malam hari, dikawasan ini, sekitar alun-alun depan masjid, banyak para padagang yang menjajakan dagangannya. Mulai buku bekas, kaset, cd, buah-buahan, pakaian, tas, hingga nasi kucing.
Untuk berdirinya sendiri, ada banyak versi. Ada yang mengatakan masjid Agung Kaliwungu didirikan pada tahun 1653 oleh bupati Kaliwungu. Ada juga yang mengatakan berdirinya  pertama kali pada tahun 1680 silam. Yang jelas, masjid ini udah enam kali direnovasi.

Nah, buat teman-teman yang ingin berwisata ke kota Kaliwungu, bisa datang melihat masjid Al Muttaqin atau masjid Agung  ini. Letaknya sangat mudah dijangkau kok. Disitu ada sate kerbau juga lho, yang super lezat. Hmmm
 
Copyright (c) 2010 favoritku. Design by WPThemes Expert

Themes By Buy My Themes and Web Design.